Kamis, 07 Juni 2012

Mengenal Lebih Dekat Sayur Bayam

Mengenal Lebih Dekat Sayur Bayam

Anda penggemar sayur bayam seperti halnya Popeye, sebaiknya anda mengenal sayauran ini lebih dekat. Karena jika salah dalam mengonsumsi sayuran tersebut, maka bisa berakibat fatal. Sayur bayam juga sangat menyehatkan. Daun bayam kaya akan nutrisi,  yaitu zat besi yang diperlukan tubuh untuk merangsang pembentukan sel-sel darah merah. Menyantap sayur bayam sama artinya dengan melindungi diri dari gejala-gejala penyakit kurang darah yang membuat tubuh menjadi lemas/loyo. Daun bayam baik untuk ginjal dan organ pencernaan oleh karena kandungan seratnya yang cukup tinggi sehingga dapat mengatasi sembelit dan melancarkan buang air besar. Kandungan nutrisi yang ada di bayam dapat menurunkan kolesterol, gula darah, melancarkan peredaran darah dan menurunkan tekanan darah yang berlebihan. Bayam bisa menjadi sayuran pencegah kanker usus, diabetes, gagal ginjal, rambut rontok, katarak dan rabun senja. Tapi bayam bukan untuk penderita Asam Urat dan Rhematik karena bayam mengandung zat purin dengan kadar yang cukup tinggi dan diubah oleh tubuh menjadi asam urat. Kondisi ini dapat memicu kekambuhan penyakit dengan gejala nyeri di persendian tangan dan kaki.
Bayam mengandung zat besi yang berupa Fe2+ (ferro), jika bayam terlalu lama berinteraksi dengan O2 (Oksigen), maka kandungan Fe2+ pada bayam akan teroksidasi menjadi Fe3+ (ferri). Meski sama-sama zat besi, tapi yang bermanfaat untuk manusia adalah ferro, lain halnya dengan ferri yang bersifat racun. Jadi jangan sekali-sekali untuk memanaskan sayur bayam yang sudah melalui proses pemasakkan dalam bentuk makanan.
Alangkah baiknya juga, kita harus segera mengkonsumsi bayam sesaat sudah diolah, lebih baik hindari juga mengkonsumsi bayam yang sudah lebih dari 5 jam di atas meja makan, karena selain mengandung zat ferri yang tadi disebutkan di atas, bayam tersebut juga dapat mengandung zat nitrat (NO3) yang jika teroksidasi dengan udara juga akan menjadi NO2 (nitrit) yang bersifat senyawa tidak berwarna, tidak berbau dan bersifat racun.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar